Pulau Iblis Di Samudra Atlantik
Pulau Iblis, mendengar namanya saja pasti membuat merinding. Pulau
dengan pantai yang cantik dan udara segar khas Pantai, pemandangan yang
indah, pasti membuat para turis betah di pulau yang berada pada Iles du
Salut ini. Lalu apa hubungannya denga Iblis? Nah, masa lalu pulau ini
yang cukup kelamlah yang membuatnya memiliki nama Devil Island/Pulau
Iblis tersebut. Dan inilah kisahnya, seperti dikutip dari riskydhe.mywapblog.com
Pulau ini adalah miliki koloni Prancis pada masa lalu, dan nama Devil Island di ambil karna fungsi dan kegunaannya, di pulau ini para pembelot atau pemberontak yang tak setuju dengan pemerintahan Napoleon III pada saat itu, akan di buang dan di asingkan di pulau ini.
Ratusan penganut republik menolak Napoleon kembali berkuasa di Prancis. Akibatnya, mereka ditahan dan diasingkan di pulau ini. Selain tahanan politik, pulau yang aktif tahun 1852 ini jadi tempat pengasingan bagi tahanan kelas kakap.
Setidaknya ada lebih dari 800.000 pembunuh, pencuri dan penjahat kelas kakap lainnya yang pernah ditahan di sini. Nah, terbayang kan betapa menyeramkannya berada di pulau tersebut. Di tambah lagi dengan kondisi ruang tahanan yang sangat memprihatinkan dan menyedihkan. Karena pulau pengasingan, kesehatan para tahanan pun tidak diperhatikan. Beragam penyakit hinggap tanpa ada obat yang bisa menyembuhkan.
Akhirnya banyak dari para tahanan yang tak sanggup lagi hidup di pulau terasing dan terkutuk itu. Banyak dari mereka yang mengalami depresi berat dan banyak pula yang meloloskan diri. Namun sayang, karna letak pulau ini berada di lautan, maka nasib para tahanan yang kabur berakhir naas, karna di lautan sekitar pulau banyak kumpula hiu ganas dan lapar, maka berakhirlah nyawa mereka menjadi santapan para hiu lapar tersebut.
Tak hanya penyakit dan obat-obatan saja yang menjadi kendala, makanan pun sangat sulit di sana hingga muncul kasus kanibalisme di antara para tahanan. Tak bisa di bayangkan kerasnya kehidupan di pulau tersebut, hingga membuat mental para tahan benar-benar tertekan. Pulau ini akhirnya tidak lagi digunakan pada tahun 1946. Para tahanan yang tersisa dikirim kembali ke Prancis. Kini yang tersisa hanyalah pulau kosong dengan bangunan yang sudah runtuh tak terurus.
Serta tentunya, kisah mistis dan seram yang membayangi pulau kosong ini. Sudah jadi pulau kosong, Pulau Iblis ini masih terbuka untuk wisatawan yang penasaran. Anda bisa saja melancong ke sini, tapi harus siap dengan penampakan atau kegiatan gaib yang mungkin akan tertangkap indera anda. Nah, cukup seru bukan berwisata di pulau Iblis ini? Dengan kisah kelam yang di milikinya menjadi daya tarik tersendiri.
Pulau ini adalah miliki koloni Prancis pada masa lalu, dan nama Devil Island di ambil karna fungsi dan kegunaannya, di pulau ini para pembelot atau pemberontak yang tak setuju dengan pemerintahan Napoleon III pada saat itu, akan di buang dan di asingkan di pulau ini.
Ratusan penganut republik menolak Napoleon kembali berkuasa di Prancis. Akibatnya, mereka ditahan dan diasingkan di pulau ini. Selain tahanan politik, pulau yang aktif tahun 1852 ini jadi tempat pengasingan bagi tahanan kelas kakap.
Setidaknya ada lebih dari 800.000 pembunuh, pencuri dan penjahat kelas kakap lainnya yang pernah ditahan di sini. Nah, terbayang kan betapa menyeramkannya berada di pulau tersebut. Di tambah lagi dengan kondisi ruang tahanan yang sangat memprihatinkan dan menyedihkan. Karena pulau pengasingan, kesehatan para tahanan pun tidak diperhatikan. Beragam penyakit hinggap tanpa ada obat yang bisa menyembuhkan.
Akhirnya banyak dari para tahanan yang tak sanggup lagi hidup di pulau terasing dan terkutuk itu. Banyak dari mereka yang mengalami depresi berat dan banyak pula yang meloloskan diri. Namun sayang, karna letak pulau ini berada di lautan, maka nasib para tahanan yang kabur berakhir naas, karna di lautan sekitar pulau banyak kumpula hiu ganas dan lapar, maka berakhirlah nyawa mereka menjadi santapan para hiu lapar tersebut.
Tak hanya penyakit dan obat-obatan saja yang menjadi kendala, makanan pun sangat sulit di sana hingga muncul kasus kanibalisme di antara para tahanan. Tak bisa di bayangkan kerasnya kehidupan di pulau tersebut, hingga membuat mental para tahan benar-benar tertekan. Pulau ini akhirnya tidak lagi digunakan pada tahun 1946. Para tahanan yang tersisa dikirim kembali ke Prancis. Kini yang tersisa hanyalah pulau kosong dengan bangunan yang sudah runtuh tak terurus.
Serta tentunya, kisah mistis dan seram yang membayangi pulau kosong ini. Sudah jadi pulau kosong, Pulau Iblis ini masih terbuka untuk wisatawan yang penasaran. Anda bisa saja melancong ke sini, tapi harus siap dengan penampakan atau kegiatan gaib yang mungkin akan tertangkap indera anda. Nah, cukup seru bukan berwisata di pulau Iblis ini? Dengan kisah kelam yang di milikinya menjadi daya tarik tersendiri.
Comments
Post a Comment